Keanehan Yana Zein Sebelum Meninggal; Minta Kaos Kaki Warna Kuning Hingga Berdandan

Loading...

Pesinetron Yana Zein, meninggal dunia Kamis (1/6/2017), di Rumah Sakit Mayapada, Jakarta. Yana diketahui mengidap kanker payudara stadium 4.

Namun sebelum meninggal, suster yang merawat Yana Zein, Hernita Puspitasari (Nita) mengungkap sejumlah keanehan yang diperlihatkan Yana.

Dikutip dari tabloidbintang.com, keganjilan itu dirasakan sejak beberapa minggu sebelum terbang dari Tiongkok, menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

“Yana sering mengatakan, 'Saya capek, saya capek!' Selain itu, sering mengigau saat malam. Beberapa hari sebelum terbang ke Jakarta, ia bersikeras minta kaos kaki warna kuning buat dipakai di Indonesia. Sampai di sini, saya belum terlalu curiga," cerita Nita

"Kecurigaan muncul ketika sebelum terbang, Yana minta agar semua barang-barangnya dibawa pulang ke Indonesia. Dokter mencegah, dengan pertimbangan setelah lebaran, ia kembali lagi ke Tiongkok. Namun, Yana tetap pada pendiriannya. Akhirnya, ia pulang dengan empat koper besar,” tambah Nita mengenang.

Ketika tiba di rumah ibunya, Swetlana Zein, Yana merasakan ada sensasi dingin menjalar di lantai kamar. Saking dinginnya, ia seperti ketakutan, tidak mau turun dari tempat tidur.


Puncaknya, ketika Nita pamit hendak pulang kampung. Nita mengabari Yana, akan mudik dan baru kembali ke Jakarta setelah lebaran. Mendengar salam perpisahan dari Nita, Yana tersedu-sedu.

Rautnya mengisyaratkan kesedihan mendalam bercampur rasa takut berpisah. “Tidak hanya menangis, Yana meminta saya memandikannya sampai bersih,” akunya, tidak habis pikir. Ternyata, dimandikan hingga bersih merupakan permintaan Yana yang terakhir.

Selain itu, ibu 2 anak ini lanjut Nita, tidak mau lagi tidur di kasur, di sebuah rumah sakit di Cina. Hal itu terjadi, sejak dua minggu sebelum pulang ke tanah air.

"Dua minggu sebelum pulang dari rumah sakit di Cina, siang-malam dia tidurnya di kursi, enggak pernah mau di tempat tidur. Aku bilang bukannya di kursi malah panas? Karena kursi di sana terbuat dari kulit. Dia bilang aku suka di kursi," kata Nita menirukan perkataan Yana Zein.

"Sempat aku minta ganti kasurnya, diganti tetap aja Mbak Yana enggak mau," imbuhnya.

Keanehan lain, Yana Zein yang biasanya paling tidak suka memakai balsem, malah selalu minta diolesi balsem jelang meninggal. "Dia selalu minta dipakein balsem hampir tiap malam. Padahal biasanya kan dia enggak suka bau balsem," katanya.

Yana Zein juga jarang tidur pada malam hari. Ada saja yang dilakukan Yana. Seperti membersihkan kuku, sikat gigi, dandan cantik dan lain-lain.

"Kalau malam bukannya tidur, dia malah bersihin kuku, pura-pura belajar dandan, aku suka aneh. Mbak Yana jam 2 (malam) enggak tidur, sikat gigi padahal sudah sikat gigi. Jam 3 ke kamar mandi lagi, sikat gigi lagi, cuci kaki," papar Nita.

Yang juga membuat Nita tak habis pikir, Yana Zein suka memakan buah yang ada di kamar pasien lain. Padahal di kamar Yana Zein, sejumlah buah menumpuk tapi tak dimakan.

"Di Cina dia suka keliling ke kamar teman-teman. Di kamar banyak buah-buahan kayak apel, pir, leci, tapi dia suka ngabisin buah teman di kamar lain. Minta kupasin apel dia makan pakai garam gitu," katanya.

"Aku sempat bilang, Mbak Yana nih kok aneh, di kamar banyak buah tapi ngabisin buah teman-teman, dia cuma ketawa aja," tandasnya.

Loading...
close
Loading...