Loading...
Jenazah yang diboncengkan sepeda motor tersebut terlihat diposisikan pada jok bagian belakang. Di situ juga telah dipasangi papan khusus untuk jenazah.
Sementara, warga memang telah mendesain sepeda motor itu secara khusus tujuan mengantarkan jenazah agar sampai ke tempat tujuan.
Jenazah itu pun ditutupi kantung plastik hitam yang berukuran besar serta kain oleh warga. Kemudian, jenazah disandarkan dan diikatkan pada papan di sepeda motor.
Lalu, seorang warga mengendarai sepeda motor sambil membonceng jenazah. Tidak sendirian, warga lainnya pun ikut mengiringi jenazah yang diboncengkan itu untuk menyusuri jalan yang menuju ke desa lain.
Dilansir dari Tribunnews.com, video tersebut diunggah oleh akun E’Punk pada hari Rabu (28/2/2018). Dalam kegelapan malam, jenazah tersebut hendak dibawa oleh warga menuju Desa Mamu, Kecamatan Pipikoro, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah.
Dari Kecamatan Kulawi Selatan, warga menempuh jarak 24,9 kilometer untuk mengantarkan jenazah ke tujuan. Demikian menurut informasi dari portal berita daerah Indonesia bagian timur, Rakyatku News.
Disebutkan bahwa akses jalan yang menuju ke Desa Mamu memang hanya dapat dilalui oleh satu sepeda motor. Belum lagi, jalanan tersebut diapit oleh tebing curam.
“Untuk kesekian kalinya, jenazah saudara kami harus dibawa ke Desa Mamu Kabupaten Sigi yang hanya dapat diakses dengan menggunakan roda 2.
Dan dengan jarak yang sangat jauh harus ditempuh. Memang tak semudah membalikan telapak tangan untuk mmbuat infrastuktur akses jalan tersebut.
Semua butuh proses dan sekiranya harus menjadi perhatian utama pemerintah daerah untuk mempermudah akses jalan tersebut.
#selamatjalanompi #kamisemuamerasakehilangan #RipOngkyBolu,” tulis E’puNk.
Berikut video jenazah yang diboncengkan motor tersebut dilansir dari Tribunnews.com.
Loading...
