Kronologi Tewasnya Jeni Di Tangan Pelaku

Loading...

Korban Jeni


Mata Tasbih - Misteri kasus pembunuhan Jeni Nurjanah, seorang pembantu di Apartemen Belleza mulai terkuak. Paska ditangkapnya pelaku Ferdianto alias Pepi (23), ada fakta mengejutkan yang dilakukan pelaku sebelum membunuh korban.

Pepi tertangkap CCTV mengajak Jeni bersetubuh di tempat favorit mereka, yakni di tangga darurat apartemen lantai 30.

AKBP Eko Hadi, Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan mengatakan pada para wartawan saat jumpa pers, Minggu (03/07/2016), “Tangga darurat itu memang kerap jadi tempat mereka bercinta. Lokasinya memang sepi. Tak ada penghuni yang lewat situ.”

Namun, kesenangan keduanya tak bertahan lama sebab Jeni mengatakan bahwa istri pelaku cacat, hal tersebut menyinggung Pepi dan membuatnya kalap hingga nekat mencekik Jeni dengan tali yang ditemukannya di lokasi eksekusi.

Dari hasil pemeriksaan, Eko juga menyebut bahwa pelaku membunuh Jeni dilandasi rasa sakit hati dan kesal lantaran dibohongi korban.


Pelaku Ferdianto

“Tersangka mengaku sakit hati, dia kesal karena wanita yang dicintai selama setahun ini berbohong. Korban sudah punya pasangan hidup. Begitupun dengan korban, Jeni kesal dengan tersangka karena dia sudah punya istri.”

“Mungkin korban juga kesal karena terlalu sering diajak bercinta oleh pelaku,” imbuhnya.

Lebih lanjut Eko mengatakan jika pihaknya sedari awal telah menduga bahwa Ferdianto lah yang membunuh Jeni.

“Pertama, dia menghilang usai kejadian. Kedua, dari hasil analisa rekaman CCTV sudah ketahuan kalau pelaku itu Ferdianto,” pungkasnya.

Baca Juga:
Tidak terima Disuruh Shalat Jumat, Seorang Anak Tega Bunuh dan Bakar Ibu Kandung


Atas tindakannya, Ferdianto terancam dijerat dengan pasal 338 KUHP tentang pembunuhan, ancaman hukuman 15 tahun penjara.

Loading...
close
Loading...