Loading...
Mata Tasbih - Kadang sebagian besar masyarakat muslim yang ada di Indonesia sering mengeluhkan bahwa durasi waktu puasa terasa amat lama. Tak jarang mereka berani membatalkan puasa hanya karena tidak tahan menahan lapar dan haus sekitar 13 jam saja. Padahal ternyata ada negara lain yang memiliki durasi waktu puasa yang lebih lama dari Indonesia.
Dari hasil pengamatan bulan di seluruh dunia ternyata negara Denmark menjadi negara yang harus melaksanakan puasa selama 21 jam dalam sehari. Selain itu negara Islandia, Swedia dan Norwegia memiliki waktu 20 jam berpuasa dalam sehari. Dan Belanda serta Belgia menjadi peringkat terlama selanjutnya yang harus berpuasa selama 18 jam 30 menit dalam sehari.
Urutan waktu puasa terlama selanjutnya adalah negara Spanyol dengan waktu 17 jam 30 menit dan Jerman selama 16 jam 30 menit.
Selain negara yang memiliki waktu terlama berpuasa, ada juga negara dengan rentang waktu yang cukup pendek dibandingkan dengan Indonesia. Negara-negara tersebut antara lain Australia dengan rentang 10 jam, Afrika Selatan dengan rentang 10 jam 30 menit dan Brazil dengan rentang 11 jam. Namun yang paling terpendek waktunya adalah negara Argentina dengan waktu 9 jam 30 menit.
Untuk daerah Arab Saudi, Kota Tabuk dan Haql akan menjadi kota terlama yang menjalankan puasa yakni selama 15 jam 30 menit. Sedangkan Riyadh menjadi daerah yang tercepat waktu puasanya di Jazirah Arab yakni 15 jam 8 menit.
Sementara itu kawasan bumi utara tidak mengalami musim panas di bulan Ramadhan ini. Akan tetapi waktu dalam sehari pun tetap terbilang lama dibandingkan bulan-bulan sebelumnya.
Tahun ini juga akan menjadi Ramadhan yang terpanas sepanjang sejarah dikarenakan beberapa negara berada tepat di bawah terik matahari.
Baca Juga: Kisah Nyata Mbah Kholil, Air Laut yang Berubah Jadi Air Susu
Nah itulah beberapa negara dengan durasi waktu puasa terlama dan terpendek,
Semoga kaum muslim di mana pun bisa kuat dalam menjalani puasa Ramadhan yang diperintahkan Allah tersebut. Aamiin.[kabarmakkah]
Loading...